LAYANAN PRIMA sebagai faktor penting untuk menarik
pengunjung PERPUSTAKAAN
Oleh :
Nurul
Wakhidah
13040112140183
Kelas F
13040112140183
Kelas F
ILMU PERPUSTAKAAN
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perpustakaan merupakan tempat menimba ilmu sepanjang
masa. Karena setiap orang dapat belajar di perpustakaan tanpa mengenal umur.
Dimulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga orang tua dapat belajar di
perpustakaan. Selain itu, perpustakaan sekarang juga sudah dilengkapi dengan
berbagai fasilitas seperti wifi yang dapat menarik pengunjung untuk pergi ke
perpustakaa. Dengan demikian, seharusnya
setiap orang merasa nyaman dan senang saat berada di perpustakaan.
Akan tetapi, menurut pengalaman saya ketika
masih duduk di bangku sekolah, perpustakaan merupakan suatu tempat yang sangat
saya hindari, karena di perpustakaan saya merasa kurang nyaman.
Pustakawan-pustakawannya selalu terlihat judes dan galak dalam melayani
pengunjungnya. Apabila salah satu pengunjung melakukan kesalahan di perpustakaan,
biasanya pustakawannya tidak memberitahu dengan baik tetapi malah dimarahi. Selain
itu, sikap pustakawan terhadap pengunjung kurang ramah dan byasanya terlihat
angkuh.
Selain dilihat dari pustakawannya, pelayanan
lain seperti kelengkapan koleksi yang ada di perpustakaan kurang mendukung. Itulah
sebabnya kenapa ketika saya masih duduk di bangku sekolah jarang ke
perpustakaan. Dan akan pergi ke perpustakaan ketika saya benar-benar
membutuhkan informasi yang ada disana.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan
masalah makalah singkat yang berjudul “Pentingnya Layanan Prima di
Perpustakaan” adalah :
Bagaimana upaya peningkatan pelayanan di perpustakaan agar perpustakaan mempunyai pelayanan yang prima ?
Bagaimana upaya peningkatan pelayanan di perpustakaan agar perpustakaan mempunyai pelayanan yang prima ?
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
Pada
hakikatnya, pengertian pelayanan prima pada perpustakaan adalah salah satu
usaha yang dilakukan oleh lembaga perpustakaan untuk melayani users atau
pemustaka dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat memberikan kepuasan kepada
users atau pemustaka.
2.1 Upaya peningkatan pelayanan di
perpustakaan agar perpustakaan mempunyai pelayanan yang prima
Di dalam suatu perpustakaan yang
mempunyai layanan prima, berarti perpustakaan tersebut telah berhasil membuat
para pemustaka merasa puas dengan apa yang telah dilayankan di perpustakaan
tersebut. Upaya peningkatan pelayanan di perpustakaan agar perpustakaan
mempunyai pelayanan prima, dapat dilakukan peningkatan pelayanan dari segi :
· Pelayanan koleksi : dapat ditingkatkan dari segi
kuantitasnya, yaitu dengan memperbanyak jumlah koleksi di perpustakaan. Serta
dilihat juga dari segi kualitas, yaitu berkaitan dengan mutu, kemutakhiran, dan
kelengkapan koleksi.
· Pelayanan fasilitas : pelayanan fasilitas dapat ditingkatkan
dengan melengkapi perlengkapan yang menyangkut
lingkup layanan dan ketersediaan sarana pendukung serta layanan pelengkap
lainnya. Seperti lokasi ruangan yang nyaman, ketersediaan informasi,
kebersihan, dan lain-lain.
· Pelayanan dari sumber daya manusia (pustakawan): pustakawan
dapat meningkatkan kesopanan dan keramahan dalam member layanan, terutama
pustakawan yang berinteraksi langsung dengan pengguna. Serta dapat meningkatkan
tanggungjawab dalam melayani pengguna, memberikan empati secara wajar dan adil
dalam memecahkan masalah dan keluhan pengguna.
Dan
diharapkan pustakawan dapat professional. Artinya profesionalisme pustakawan di
bagian layanan tercermin dalam diri pustakawan yang berjiwa smart, yaitu siap
mengutamakan pelayanan, menyenangkan dan menarik, antusias/ bangga pada profesi,
ramah dan menghargai pengguna jasa, tabah di tengah kesulitan (Mustafa dalam
Rahayuningsih, 2007 : 86).
·
Pelayanan perpustakaan : terdiri
dari ketepatan waktu layanan, yang berkaitan dengan waktu tunggu dan waktu
proses. Akurasu layanan, yang berkaitan dengan layanan yang meminimalkan
kesalahan. Serta kemudahan mendapatkan pelayanan, yang berkaitan dengan
banyaknya petugas yang melayani dan fasilitas pendukung seperti komputer.
Dengan
demikian, setelah semua upaya telah dilakukan dengan maksimal, maka perpustakaan
tersebut dapat tercermin sebagai perpustakaan yang mempunyai layanan prima.
Sehingga layanan prima perpustakaan dapat menarik pengunjung agar pengunjung
dapat kembali lagi ke perpustakaan dalam mencari informasi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Di dalam suatu perpustakaan yang mempunyai layanan prima,
berarti perpustakaan tersebut telah berhasil membuat para pemustaka merasa puas
dengan apa yang telah dilayankan di perpustakaan tersebut. Upaya peningkatan
pelayanan di perpustakaan agar perpustakaan mempunyai pelayanan prima, dapat
dilakukan peningkatan pelayanan dari segi pelayanan koleksi, pelayanan
fasilitas, pelayanan pustakawan dan pelayanan perpustakaan itu sendiri. Setelah
pelayanan dilakukan secara maksimal, maka perpustakaan tersebut dapat tercermin
sebagai perpustakaan yang mempunyai layanan prima. Sehingga pengunjung
perpustakaan merasa puas dengan layanannya dan tertarik untuk kembali lagi ke
perpustakaan itu.
3.2 Saran
Dalam membangun perpustakaan dengan layanan yang prima,
diharapkan perpustakaan tersebut dapat melakukannya dengan maksimal. Selain itu
bersikaplah optimis bahwa perpustakaan yang dikelola dapat menarik pengunjung
karena prestasi pelayanan yang prima.
DAFTAR
PUSTAKA
Rahayuningsih,
F. 2007. Pengelolaan Perpustakaan.
Yogyakarta : Graha Ilmu.
The best casino site with real money with bonuses
BalasHapusSlots.lv Casino has 바카라 사이트 over choegocasino 100 real money online casino games with generous bonuses and real 온카지노 money play! They have over 500 of the most popular